Sejak diumumkan era new normal di Indonesia, aktivitas bepergian terutama ke luar kota sudah sedikit diperlonggar. Boleh, namun wajib mengikuti protokol kesehatan yang berlaku. Dengan pesawat terbang misalnya.
Per Juni 2020, setiap orang yang ingin terbang diwajibkan membawa surat keterangan uji tes PCR dengan hasil negatif (berlaku untuk 7 hari) atau surat keterangan uji rapid test dengan hasil nonreaktif (berlaku untuk 3 hari saat keberangkatan).
Meskipun masih jauh dari kata bebas virus corona, diterapkannya kebijakan ini nggak dapat dipungkiri seperti angin segar bagi banyak pihak. Mereka yang rindu sanak saudara karena nggak pulang saat Lebaran, mereka yang harus bekerja ke luar kota, sampai berbagai bisnis yang berkaitan dengan akomodasi traveling, seperti agen travel offline dan online.
Sambil mantau kondisi, saya sendiri ada rencana terbang ke Denpasar buat liburan sekitar bulan November 2020. Sekian lama stuck di rumah aja, sama kayak orang-orang lain, saya pun juga suntuk dan mumet. Tapi tetep, nggak mau gegabah pergi sana-sini karena kondisi virus ini masih terus naik kasusnya di Indonesia.
Berhubung jadwal pesawat dari berbagai maskapai sudah banyak yang tersedia, saya iseng cek ke online travel agent favorit: Traveloka dan Tiket.com untuk cari tiket murah ke Bali buat 2 orang. Bukan cuma karena sudah sering langganan, menurut dua OTA ini juga ngasih harga paling oke dibanding OTA lain. Selain itu, yang paling penting, di Traveloka ada fitur Traveloka Pay Later buat cicilan tanpa kartu kredit. Sementara Tiket.com, sudah bermitra dengan Kredivo untuk fasilitas kredit online tiket dan akomodasi tanpa kartu kredit.
Buat saya yang nggak punya dan malas bikin kartu kredit ini, fasilitas kredit online dari OTA atau yang ditawarkan fintech kayak Kredivo gini jelas sangat membantu dan menguntungkan. Terutama Kredivo, dari sekian banyak fintech, Kredivo punya bunga paling rendah dan bersahabat. Dari yang awalnya 2,95%, sekarang sudah turun menjadi 2,6%. Sebagai pengguna Kredivo dari tahun 2018, tentu saya makin seneng dong!
Bedanya Kredivo dan Traveloka Pay Later
Kredivo adalah fasilitas kredit online instan tanpa kartu kredit dengan dua metode pembayaran: cicilan 3/6/12 bulan dengan bunga 2,6% per bulan dan bayar dalam 30 hari tanpa bunga. Selain buat transaksi kredit, Kredivo juga punya fitur “gestun” atau pinjaman tunai. Jadi, kalau kita pengguna Kredivo dan punya limit, limit tersebut bisa dicairkan menjadi pinjaman tunai secara resmi lewat aplikasi Kredivo. Yang menarik, limit kredit yang bisa kita dapatkan dari Kredivo maksimal adalah Rp 30 juta, kalau daftar akun Premium.
Sebagai pengguna Kredivo, kita bertransaksi di 350+ merchant yang sudah resmi menjadi mitra Kredivo. Contohnya untuk e-commerce, ada Tokopedia, Lazada, Bukalapak, Blibli. Untuk travel agent, ada Tiket.com, pegipegi.com, Citilink, dan Blibli Travel. Untuk yang offline/toko, ada Erafone, Electronic City, IKEA, McD, Wakai, dan masih banyak lagi.
Kalau Traveloka Pay Later adalah fasilitas keuangan langsung yang disediakan Traveloka yang dapat digunakan untuk bertransaksi semua produk yang ada di Traveloka, dengan limit mulai Rp 1 juta dan maksimal Rp 50 juta. Mulai dari tiket pesawat, kereta api, hotel, paket akomodasi, voucher makanan, dan masih banyak lagi. Di luar situs atau aplikasi Traveloka, Traveloka Pay Later tentu nggak bisa digunakan, termasuk gestun.
Sama-sama berbasis online, baik Kredivo dan Traveloka Pay Later tidak membebani pengguna dengan uang muka, biaya tahunan, ataupun biaya tambahan seperti yang ada pada kartu kredit. Ini salah satu benefit nyata yang ditawarkan kredit online kalau menurut saya.
Cara kredit online akomodasi pakai Kredivo vs Traveloka Pay Later
Syarat utama, jelas: kita wajib terdaftar sebagai pengguna Kredivo atau Traveloka Pay Later lebih dulu. Gimana cara daftarnya? Untuk Kredivo, kita bisa langsung download aplikasinya di Google Play Store atau App Store dan daftar JIKA sudah memenuhi 4 syarat utama ini:
- WNI yang berusia 18 tahun sampai 60 tahun.
- Memiliki penghasilan tetap per bulannya minimum sebesar Rp 3 juta.
- Berdomisili di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, Palembang, Semarang, Bali, Yogyakarta, Solo, Malang, Makassar, Cirebon, atau Sukabumi.
- Memiliki KTP asli dan juga NPWP (khusus untuk daftar akun Premium dengan limit lebih besar).
Serupa dengan Kredivo, Traveloka Pay Later registrasinya hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Traveloka. Untuk persyaratannya antara lain:
- WNI berusia antara 21 tahun sampai 70 tahun.
- Memiliki KTP yang sah.
- Memiliki dokumen tambahan seperti NPWP, KK, SIM, BPJS, slip gaji, atau SPT pajak (untuk mendapat limit yang lebih besar).
Kalau pendaftaran sudah disetujui, maka kita bisa langsung menggunakan Kredivo ataupun Traveloka Pay Later sesuai kebutuhan. Dari sisi persyaratan dan cara daftar, keduanya sama-sama mudah dan instan dengan limit maksimal yang mencapai puluhan juta. Tapi, berapa besaran limit yang kita dapat tentu disesuaikan lagi dengan profil kita. Setau saya, makin besar jumlah penghasilan, akan makin besar juga limit yang bisa kita dapatkan.
Terus kalau buat tiket pesawat, lebih baik kredit online pakai yang mana? Kredivo atau Traveloka Pay Later?
Selain nyari harga tiket pesawat dan hotel terbaik (Baca: murah hehe), saya juga sempet ngitung-ngitung dulu. Ini kalau saya kredit online akomodasi buat ke Bali, lebih untung mana ya antara Kredivo dan Traveloka Pay Later?
Pakai Kredivo, syaratnya cukup jelas. Opsi cicilan berlaku untuk minimum transaksi Rp 1 juta ke atas. Baik untuk barang maupun akomodasi travel. Saya ngecek harga akomodasi di Tiket.com, rinciannya kurang lebih:
- Tiket pesawat Citilink PP Jakarta-Bali untuk 2 orang seharga Rp3.456.800.
Lalu, saya masukkan jumlah tersebut ke dalam kalkulator cicilan di aplikasi Kredivo. Karena saya nggak mau cicilannya terlalu besar per bulan, maka saya memilih tenor 12 bulan. Untuk harga tersebut, pakai Kredivo cicilan saya per bulan menjadi Rp377.940 sudah termasuk suku bunga 2,6%. Kalau ditotal, maka setahun jumlahnya menjadi Rp4.535.280.
Di Traveloka, tiket dengan maskapai dan jadwal yang sama, saya dapat harga yang sama dengan di Tiket. Kalau bayar pakai Traveloka Pay Later, suku bunganya adalah 2,14% sampai 4,78% per bulan tergantung nominal transaksi dan tenor yang diambil. Tenor yang disediakan Traveloka adalah 1 bulan hingga 12 bulan.
Baik Kredivo atau Traveloka, sama-sama memiliki suku bunga atau biaya cicilan yang rendah. Tapi, buat saya, Kredivo lebih menjanjikan dan bikin ‘tenang’ karena suku bunganya flat untuk cicilan 3, 6, atau 12 bulan, yaitu hanya 2,6%. Sementara di Traveloka, suku bunga yang dibebankan kepada kita bervariasi tergantung dengan tenor yang diambil.
Selain itu, ada juga biaya keterlambatan yang dibebankan sebesar 3% di Kredivo kalau terlambat bayar. Sedangkan Traveloka membebankan biaya sebesar 5% untuk keterlambatan. Nah, dari pertimbangan tersebut, akhirnya saya pilih Kredivo buat kredit online tiket pesawat rute PP Jakarta-Bali-Jakarta.
Semoga ke depan, situasi bisa lebih kondusif dan baik biar saya nggak perlu ngajuin refund. Hehe. Dan semoga review saya ini bisa bermanfaat buat teman-teman yang perlu ke luar kota dalam waktu dekat tapi mau nyicil akomodasinya. Semangat!